Ticker

6/recent/ticker-posts

Advertisement

Responsive Advertisement

10 Fakta Unik Aoshima, Pulau Kucing di Jepang yang Gemesin Banget!

Lebih banyak populasi kucing daripada warganya, lho!

Kucing merupakan hewan yang sangat lucu dan menggemaskan. Uniknya, ada suatu pulau di Jepang yang dipenuhi hewan penuh kasih sayang ini. Dijamin bakal jadi surganya para pencinta kucing, nih!

Nah, pulau ini bernama Aoshima, dikenal sebagai desa nelayan berukuran kecil. Berikut beberapa fakta unik Pulau Aoshima sebagai Pulau Kucing yang belum banyak orang tahu.

1. Seperti dikutip dari Hisgo, perbandingan manusia dan kucing di pulau ini, yakni 1:6. Jumlah penduduk hanya 15-20 orang, sedangkan kucing sekitar 120 ekor




2. Semua warga yang tinggal di Pulau Aoshima adalah orangtua. Seperti dilansir dari Onegai Kaeru, sekitar 9 orang dari 15-20 orang berumur lebih dari 75 tahun



3. Uniknya, kucing di sini tak menyebabkan masalah, justru membantu warga mengusir tikus. Para penduduk beternak cacing untuk memancing, tetapi jadi incaran tikus



4. Gak heran kalau mereka mendapat makanan serba enak. Sebab, warga selalu memberi makanan sebagai timbal balik mengusir tikus




5. Ternyata, jumlah populasi kucing sedang ditekan dengan cara steril, supaya tidak overpopulasi tanpa pangan yang cukup



6. Sayangnya, belum ada fasilitas memadai untuk para turis yang ingin melihat pulau ini. Tak ada mobil, hotel, hingga restoran, lho!



7. Cara mencapainya, kamu harus datang ke Pelabuhan Nagahama. Biasanya, ada perahu ke Pulau Aoshima yang datang dua kali sehari



8. Kunjungan turis dibatasi 34 orang per hari. Sebab, para penduduk tak ingin wisatawan merusak kawasan tempat tinggalnya



9. Saat berkunjung ke sini, kamu akan langsung disambut dengan puluhan kucing di pelabuhan, lho! Gemesin banget, deh!



10. Jangan lupa untuk menjaga lingkungan, menghargai kucing, dan manusia, kalau kamu memutuskan berkunjung ke Pulau Aoshima ya!



Itulah beberapa fakta unik Pulau Aoshima di Jepang yang terkenal sebagai Pulau Kucing yang harus kamu tahu. Jadi kapan mau ke sini? 

Posting Komentar

0 Komentar